Benarkah Oksigen Bumi Akan Habis? Peneliti Ungkap Faktanya

11 Mei 2025
198

Jurnalmedia.co - Kapasitas oksigen di bumi akan habis. Hal ini diteliti langsung oleh para peneliti Nexus for Exoplanet System Science bersama dengan peneliti dari Toho University. 


Mereka mengklaim, oksigen di bumi yang dihuni manusia ini akan habis. 


Ya, oksigen di bumi bisa habis, tetapi prosesnya akan sangat lambat dan akan memakan waktu jutaan atau bahkan miliaran tahun. 


Setelah oksigen habis, bumi akan kembali ke kondisi sebelum "Great Oxidation Event," di mana tidak ada oksigen bebas di atmosfer. 


Dari penelitian Nexus for Exoplanet System Science, proses ini akan dipicu oleh perubahan iklim dan biogeokimia.


Kondisi bumi memiliki waktu kadaluarsa. Bahkan, ada ketetapan waktu untuk oksigen yang dihirup manusia adalah sisa dari atmosfer saat ini. 


Sehingga, atmosfer menjadi tempat bergantungnya manusia untuk tetap hidup dari oksigen bumi. 


Meskipun tidak seorang pun di antara kita di sini akan hidup untuk melihat dunia kehabisan oksigen, penemuan ini sangat serius sehingga memaksa para ilmuwan memikirkan kembali model yang digunakan, agar bisa memahami bagaimana atmosfer sebuah planet berevolusi dan berapa lama ia dapat tetap layak huni.


Para peneliti pun mencontohkan, kondisi oksigen habis mirip seperti efek domino. 


Tanda-tanda yang dirasakan seperti matahari terus memanas (sesuatu yang bukan hal baru, sudah terjadi selama jutaan tahun), serangkaian konsekuensi akan dipicu dan tampaknya tidak bersahabat bagi kehidupan yang kompleks.


Kondisi panas ini, molekul karbon dioksida (CO2) di atmosfer akan rusak, yang akan menyebabkan kadar karbon dioksida turun drastis sehingga tanaman berhenti melakukan fotosintesis, dan tanpa hal itu tidak ada lagi oksigen.


Kelihatannya sederhana, namun, dampaknya sangat serius. Menurut para peneliti, proses itu akan mulai membuat planet kita menjadi gurun hingga seperti miliaran tahun yang lalu, sebuah batu raksasa.


Kehidupan Bumi Berakhir


Kehidupan di bumi ternyata ada waktunya dan akan berakhir. Hilangnya oksigen akan berdampak pada kematian manusia, hewan, dan tumbuhan.


Oksigen juga adalah bagian penting dari berbagai senyawa, termasuk beton. Tanpa oksigen, struktur bangunan akan runtuh, dan kerak bumi akan hancur. 


Hilangnya oksigen juga akan menyebabkan lapisan ozon yang melindungi Bumi dari radiasi Matahari lenyap, sehingga sinar Matahari akan membakar permukaan bumi.


Selain itu, bakteri anaerob akan mendominasi kehidupan di planet ini. Hilangnya oksigen juga akan menyebabkan perubahan drastis pada iklim, termasuk kenaikan suhu dan curah hujan.(*)

 


Tag

Memuat tag berita...